International Livestock, Dairy, Meat Processing and Aquaculture Exposition (ILDEX) Indonesia 2025 kembali terselenggara untuk yang ketujuh kalinya. Pameran berskala internasional ini mengambil tempat di ICE BSD City, Tangerang, Banten, pada 17-19 September 2025.
Direktur PT Permata Kreasi Media, Fitri Nursanti Poernomo, selaku penyelenggara ILDEX Indonesia, dalam sambutannya mengatakan bahwa gelaran ini bisa memperkuat lintas sektor sekaligus melahirkan bisnis yang berdaya saing, juga membuka sinergi dalam perkembangan industri peternakan, perikanan, dan pertanian dalam mewujudkan kedaulatan pangan.
Lebih lanjut disampaikan, pameran ini juga diharapkan dapat menjadi wadah untuk saling bertukar informasi, pengetahuan, dan inovasi teknologi di bidang pertanian, peternakan, dan kesehatan hewan.
"Tahun ini ada sebanyak 278 peserta yang terdiri dari perusahaan, asosiasi, institusi pemerintah dan pendidikan, dengan 26 negara ikut berpartisipasi di antaranya Thailand, China, Filipina, dan lainnya, serta seminar sebanyak 70 sesi dari 13 negara," ungkapnya.
Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Agung Suganda, turut memberikan apresiasi atas terselenggaranya ILDEX Indonesia 2025.
"Kami sangat apresiasi ILDEX yang diinisiasi oleh PT Permata Kreasi Media dan menjadi pameran peternakan dengan skala internasional di Indonesia. Pameran ini menjadi ajang bertemunya para stakeholder peternakan dari dalam dan luar negeri untuk melakukan bisnis, transfer ilmu, inovasi, teknologi, serta bekerja sama dan menunjukkan potensi peternakan indonesia kepada dunia," kata Agung.
"Diharapkan pameran ini juga berdampak pada PDB sektor peternakan dan pertanian dengan adanya banyak business deal yang terjadi."
Hal senada juga disampaikan oleh Gubernur Banten, yang diwakili Asisten Pemerintahan Umum dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Provinsi Banten, Komarudin. Ia sampaikan dukungan dan apresiasi kepada ILDEX Indonesia 2025 yang diharapkan mampu memberikan kontribusi besar pada wilayah Banten.
"Semakin sering tentu akan berkontribusi terhadap pendapat daerah kami. Kami harap melalui acara ini banyak investor baru bidang peternakan di Provinsi Banten," katanya. (RBS)