![]() |
| Grand Launching Indo Livestock Expo & Forum 2026. (Foto: Istimewa) |
Perpindahan venue pagelaran Indo Livestock Expo & Forum pada 16 - 18 Juni 2026 mendatang di Nusantara International Convention Exhibition (NICE), PIK 2, Tangerang menjadi tonggak sejarah bagi pameran peternakan paling berpengaruh di Tanah Air ini.
Arya Seta selaku Managing Director PT Napindo Media Ashatama (Napindo) mengemukakan bahwa keberhasilan penyelenggaraan pameran ini merupakan buah dari kepercayaan, kerja sama dan semangat kolaborasi yang luar biasa dari seluruh stakeholder.
“Venue baru ini bukan hanya sekadar lokasi baru, namun juga menjadi simbol semangat baru. Tempat di mana para pelaku usaha, akademisi, pemerintah dan asosiasi, serta seluruh peserta pameran akan melanjutkan perjalanan bersama memperkuat industri Indonesia menuju masa depan yang lebih modern dan sumber daya manusia yang lebih berkualitas serta berdaya saing,” jelas Arya dalam acara Grand Launching Indo Livestock Expo & Forum 2026, Kamis (13/11) di Tangerang.
Dalam sambutannya Direktur Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dr Drh Agung Suganda MSi menyampaikan, “Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Ditjen Peternakan dan Kesehatan Hewan dengan PT Napindo Media Ashatama menegaskan komitmen bersama dalam pengembangan sektor peternakan. Kami mengucapkan selamat atas langkah strategis PT Napindo Media Ashtama yang telah meningkatkan kualitas dan skala pameran dengan meluncurkan Indo Livestock 2026 di lokasi baru, NICE PIK 2.”
Venue baru ini menawarkan suasana yang lebih segar, modern, berstandar internasional, didukung akses luas dan fasilitas memadai.
Grand Launching dan Skala Acara
![]() |
| Site Tour Indo Livestock 2026. (Foto: Istimewa) |
Acara grand launching dihadiri secara eksklusif oleh perwakilan Kementerian Pertanian dan Kementerian Kelautan dan Perikanan, bersama dengan asosiasi pendukung, peserta, calon peserta pameran, pihak venue, serta awak media. Momen ini menegaskan kesiapan infrastruktur untuk menyambut acara pada Juni 2026.
Pameran peternakan berskala internasional ini diproyeksikan menghadirkan lebih dari 600 peserta pameran dari 40 negara, termasuk 12 paviliun negara resmi.
Ajang ini menargetkan kehadiran 20.000 pengunjung profesional yang terdiri dari para pemimpin industri, inovator, pembuat kebijakan, distributor, akademisi, peneliti, pelaku usaha, dan buyers internasional.
Indo Livestock 2026 secara khusus akan menghadirkan program unggulan terbaru Zona Farmpreneurship yaitu sebuah ruang inspiratif bagi perusahaan, startup, dan lembaga pelatihan yang menawarkan paket usaha peternakan modern dengan menampilkan produk sekaligus solusi unggulan kepada calon pengusaha muda dan investor.
Selain itu, akan hadir pula Fisheries Buyers Program yang dirancang khusus untuk mempertemukan eksportir perikanan Indonesia dengan pembeli internasional. Meliputi buyers dari Amerika, Asia Tengah, China, Jepang, Korea, dan Uni Eropa dalam bentuk akses business matchmaking. (NDV)







