-->

PROFESOR BISNIS DARI BRASIL SAMBANGI AYAM KAMPUNG ANDALAS

Profesor Douglas Yamashita (kedua dari kiri), Bersama Tim Ayam Kampung Andalas
(Foto : Roni)

Ayam Kampung Andalas salah satu startup yang bergerak di bidang perunggasan menerima tamu istimewa di markasnya yang berlokasi di Kabupaten Bogor Senin (13/5) yang lalu . Kali ini yang datang adalah Prof Douglas Yamashita yang merupakan pimpinan dari Business For Transformation Indonesia (B4T). Prof Douglas datang dalam rangka persiapan program sosial entrepreneurship, dimana dalam waktu dekat, Ayam Kampung Andalas akan berkolaborasi dengan B4T Indonesia. 

Social entrepreneurship atau kewirausahaan sosial adalah sebuah konsep bisnis yang tidak hanya mengejar profit tetapi juga bagaimana suatu bisnis berdampak nyata pada masyarakat dan lingkungan. Istilah kerennya 3P (people, planet, profit). Nantinya Ayam Kampung Andalas akan diberikan mentoring bisnis, oleh B4T.

Bagaimana konsep social entrepreneurship bisa diterapkan secara efektif di tengah lingkungan bisnis yang tidak pasti, naik turun, dan persaingan yang tidak sehat? Untuk itulah Ayam Kampung Andalas mencoba bekerjasama dengan B4T yang sudah berpengalaman puluhan tahun di beberapa negara seperti di dua benua yakni Afrika dan Asia (Malaysia, Myanmar).

Pendiri Ayam Kampung Andalas Febroni Purba mengatakan bahwa dirinya dan timnya mau terlibat dalam program ini juga bukan soal untuk keren-kerenan saja.

"Hari ini banyak konsumen sudah lebih sadar terhadap produk-produk yang dihasilkan. Banyak masyarakat di media sosial peduli apakah produk itu benar-benar memberikan dampak lingkungan dan sosial di sekitar?," katanya.

"Produk kami menyasar masyarakat kelas menengah atas. Kami ingin produk yang kami tawarkan ini benar-benar berdampak bagi sosial dan lingkungan," imbuhnya.

Di tempat yang sama, Prof Douglas mengemukakan bahwa B4T akan memberikan mentoring bisnis kepada Ayam Kampung Andalas yang bertujuan untuk memberikan keuntungan finansial. Tidak hanya itu, B4T juga akan mendampingi agar bisa memberikan dampak bagi lingkungan dan sosial. 

"Kami berharap ada dampak yang nyata nantinya misalnya, menjadikan produk peternakan yang ramah lingkungan, dan memberikan kesejahteraan bagi peternak-peternak sekitar yang berafiliasi dengan Ayam Kampung Andalas," ujarnya.(INF)

ARTIKEL POPULER MINGGU INI

ARTIKEL POPULER BULAN INI

ARTIKEL POPULER TAHUN INI

Translate


Copyright © Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan. All rights reserved.
About | Kontak | Disclaimer