![]() |
Foto: Wikipedia |
Seorang peternak unggas asal Brazil menjadikan hobinya beternak ayam jantan raksasa asal India yang tingginya mencapai 1,2 meter menjadi bisnis yang sangat menguntungkan di sektor peternakan unggas.
Sekitar 20 tahun yang lalu, ketika Rubens Braz mulai beternak unggas, dia tidak dapat membayangkan skala yang bisa dicapai dari beternak unggas ini baik dari segi pendapatan finansial maupun ukuran hewannya.
Peternak tersebut mengatakan bahwa perusahaannya Avicultura Gigante (atau 'Peternakan Unggas Raksasa') memproduksi unggas yang dapat dijual seharga €4,000 sebagai ras murni. Ini sekitar seribu kali lipat harga ayam biasa.
Indio Gigante (atau Giant Indian) adalah jenis ayam domestik yang dikembangkan di Brazil. Merupakan salah satu ras ayam terbesar di dunia, terutama dari segi tinggi badannya yang merupakan hasil persilangan ras ayam domestik dengan ras aduan. Menurut Braz, ras ini memiliki tingkat produktivitas daging dan telur yang luar biasa.
Ras ini, yang merupakan salah satu ras terberat di dunia, direkomendasikan untuk hewan hias dan persilangan dengan ras lain guna meningkatkan stok pembiakan. Yang jantan tingginya mencapai 1,2 m, sedangkan betina mencapai tinggi 1 m.
Unggas berukuran raksasa ini, yang menunggu pengakuan formal sebagai ras baru, menarik minat banyak produsen di Brasil.
“Awalnya hanya sekedar hobi. Kemudian peternak lain menjadi tertarik dan saat ini kami mempunyai operasi komersial yang menguntungkan,” kata Braz dalam sebuah wawancara di salah satu peternakannya di negara bagian Goias.
Mempertahankan hobinya selama beberapa dekade, ia beternak ayam jantan raksasa untuk peternakan skala kecil dan mencari nafkah dari penjualan yang meningkat di seluruh negeri. Mengenai harga, selusin telur berharga €60, sedangkan ayam berumur 6 bulan berharga €70. (Via Poultryworld)