Gratis Buku Motivasi "Menggali Berlian di Kebun Sendiri", Klik Disini Analisis pakan | Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan -->

CEK KUALITAS BAHAN BAKU PAKAN TANPA HARUS KE LABORATORIUM?, BISA!

Demonstrasi NeoSpectra di Indo Livestock 2023
(Foto : CR)


Aspek kualitas pakan ternak tentunya tidak bisa dinomor duakan. Untuk menjamin ketersediaan nutrien yang terkandung dalam pakan sesuai dengan kebutuhan, tentunya dibutuhkan analisis proksimat secara menyeluruh pada bahan baku pakan. Terlebih lagi jika harus menggunakan teknologi Near Infra Red (NIR), tentunya akan memakan waktu yang tidak sebentar dan biaya yang besar. 

Dalam perhelatan Indo Livestock 2023 yang berlangsung di Surabaya 26-28 Juli 2023 yang lalu, hadir teknologi NIR dalam genggaman. Alat tersebut dapat mendeteksi dan menganalisis pakan jadi maupun bahan baku pakan secara instan, hanya dalam beberapa menit hasil analisis dari bahan baku dapat diketahui dengan tingkat akurasi lebih dari 95%.
Farhan Maulana selaku sales engineer PT Batuwais Dinamika selaku distributor alat tersebut mengatakan bahwa alat ini dinamakan NeoSpectra. NeoSpectra merupakan Platform dengan kombinasi unik dari tiga teknologi terkemuka: FT-NIR, mesin optik MEMS dalam sebuah chip, dan NeoSpectra Cloud.

"Keunggulannya tentu saja praktis, bisa dibawa kemana - mana, dan dapat menganalisis data dengan cepat kurang dari sepuluh menit saja tanpa harus ke laboratorium. Ini tentu menjadi suatu terobosan baru dalam industri pakan," tutur Farhan.

Ia melanjutkan bahwa alat tersebut sangatlah versatil alias dapat digunakan sesuai kebutuhan. Selain pakan jadi dan bahan baku pakan, alat ini dapat menganalisis bahan lainnya seperti bebijian, minyak, bahkan kain tekstil. Beberapa perusahaan besar di bidang pakan dan manufaktur di seluruh dunia telah banyak menggunakan alat ini. Sebut saja Cargill, DSM, ABVista, telah menggunakan alat ini. Selain itu alat ini juga sudah diujikan keakuratannya oleh berbagai perguruan tinggi dunia, misalnya University of Sydney, University of Alberta, Cornell University, dan Ohio State University.

Alat tersebut juga cukup mudah untuk dioperasikan, hanya dengan menyelupkan alat ini ke bahan yang hendak dianalisis, nyalakan aplikasinya di handphone, dan pilih jenis bahan baku yang hendak dianalisis di kolom aplikasi, lalu tunggu sekitar 3-5 menit, maka data hasil analisisnya akan keluar dengan akurasi lebih dari 95%. Bahkan dalam Indo Livestock 2023 tersebut, alat ini didemonstrasikan secara langsung untuk menganalisis bonggol jagung langsung dari pohon jagungnya, dan hasilnya voila! keluar hanya dalam 3-5 menit.

Farhan juga mengatakan bahwa alat seberat 1 kg ini bisa memiliki keunggulan lain seperti ketahanan terhadap air yang mengantongi sertifikat IP65, ergonomis, simpel, upgrade software gratis, pengisian baterai yang cepat (1 jam) dan yang jelas dapat menghemat waktu dan biaya terlebih dalam mengambil keputusan dengan cepat. 

Namun begitu alat ini juga memiliki kekurangan, salah satunya adalah alat ini tidak dapat mengecek cemaran mikotoksin yang ada dalam bahan yang hendak dianalisis. Harga yang dibanderol untuk alat ini berkisar antara 700 juta - 1 miliar rupiah tergantung spesifikasinya. Bagaimana, berminat dengan alat ini?. (CR)

ARTIKEL TERPOPULER

ARTIKEL TERBARU

BENARKAH AYAM BROILER DISUNTIK HORMON?


Copyright © Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan. All rights reserved.
About | Kontak | Disclaimer