Gratis Buku Motivasi "Menggali Berlian di Kebun Sendiri", Klik Disini IPG IKUT SERTA DALAM GELARAN IKMA 2023 | Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan -->

IPG IKUT SERTA DALAM GELARAN IKMA 2023

Menteri Perindustrian (Kanan) Mengunjungi Booth PT IPG


Industri Kecil Menengah (IKM) merupakan industri yang cukup berkontribusi pada output industri pengolahan. Berdasarkan data Kementerian Perindustrian (Kemenperin), tahun 2022 IKM berkontribusi sebesar 21,37% output industri Indonesia. 

Masih berdasarkan data yang sama, saat ini populasi IKM berjumlah 4,19 juta unit usaha atau mendominasi hingga 99,7% dari total unit usaha industri di Indonesia. Selain itu, IKM telah menyerap tenaga kerja sebanyak 12,67 juta orang atau menyumbang 65,52% dari total tenaga kerja industri.

Atas dasar itu, Kemenperin memberikan apresiasi kepada pelaku IKM melalui gelaran Gebyar IKMA 2023. Dalam kegiatan ini, diselenggarakan penganugerahan penghargaan atas sejumlah kompetisi di bidang IKM, diantaranya pemberian penghargaan kepada pemenang kompetisi Indonesia Food Innovation (IFI), Indonesia Fashion and Craft Award (IFCA), dan Startup For Industry (S4I).

Dalam acara puncak Gebyar IKMA 2023 yang berlangsung di The Hall, Kota Kasablanka, Kamis (16/12) yang lalu, terlihat salah satu startup yang bergerak di bidang perunggasan dan pangan yakni PT Inovasi Pangan Global (IPG). Mereka mengikuti rangkaian kegiatan tersebut sebgai peserta dari kompetisi IFI.

CEO PT  IPG Febroni Purba ketika ditemui oleh Infovet mengatakan keikutsertaannya dalam acara tersebut yakni mengenalkan bidang usahanya yakni Ayam Kampung Andalas kepada khalayak. Selain itu ia juga mengatakan bahwa kegiatan tersebut sangat baik untuk menaikkan exposure, dan berpromosi.

"Kami di sini juga selain promosi sekaligus mencari pengalaman, melakukan business sharing, dan bertukar ide sembari membuka peluang baru dalam hal yang kami geluti. Melalui acara ini kami berharap Ayam Kampung Andalas dapat lebih dikenal dan diterima oleh masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan asupan protein hewani yang aman, sehat, utuh, dan halal," tuturnya. 

Ia juga membeberkan selama mengikuti kegiatan tersebut dirinya mendapat banyak manfaat. Salah satunya yakni pihak Kemenprin turut aktif dalam membantu mengurus perizinan yang dibutuhkan oleh usaha yang ia geluti.

“Jika kolaborasi ini berjalan maka pelaku usaha kecil menengah bisa lebih cepat tumbuh menjadi perusahaan besar,” ucapnya.

Meskipun belum mendapatkan juara dalam kompetisi tersebut, dirinya mengaku senang dan bersyukur dapat mengikuti IKMA 2023. Ia juga menyarankan kepada para pelaku IKM menengah lainnya agar tetap tidak menyerah, terus membuka peluang, dan serius dalam menggeluti bisnisnya masing - masing. (CR)


Related Posts

0 Comments:

Posting Komentar

ARTIKEL TERPOPULER

ARTIKEL TERBARU

BENARKAH AYAM BROILER DISUNTIK HORMON?


Copyright © Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan. All rights reserved.
About | Kontak | Disclaimer