Gratis Buku Motivasi "Menggali Berlian di Kebun Sendiri", Klik Disini FASILITAS HANDLING BAHAN PAKAN TERNAK TRGU AKAN BEROPERASI DI 2023 | Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan -->

FASILITAS HANDLING BAHAN PAKAN TERNAK TRGU AKAN BEROPERASI DI 2023

 

PT Cerestar Indonesia Group bersiap operasikan fasilitas handling pakan ternak komersial. (Foto: Istimewa)

Emiten produsen tepung olahan gandum yang merupakan bagian dari Cerestar Group, PT Cerestar Indonesia Tbk (TRGU) akan segera mengoperasikan fasilitas handling pakan ternak secara komersial untuk melebarkan rentang bisnisnya.

Dalam siaran pers yang diterima Redaksi Infovet, Selasa (18/10), ekspansi TRGU ke dalam bisnis bahan pakan ternak melengkapi lini produk bahan ternak produk samping tepung terigu (wheat bran pollard) dengan bahan pakan ternak lain seperti bungkil kedelai (SBM/Soybean Meal), dan DDGS (distillers dried grains with solubles). Bahan pakan ternak tambahan tersebut akan diimpor dan didistribusikan oleh anak perusahaan TRGU, PT Agristar Grain Industry (AGY).

AGY saat ini sedang membangun fasilitas gudang dan pengemasan pakan ternak di daerah Cilegon yang diharapkan selesai pada kuartal I 2023, sehingga dapat beroperasi secara komersial pada kuartal II.  

Pembangunan fasilitas gudang dan pengemasan tersebut dibiayai dengan dana hasil penawaran perdana saham kepada publik (IPO), dimana pada bulan Juli lalu TRGU berhasil meraih Rp315 miliar melalui IPO. 

Sesuai janji Perseroan dalam prospektus, sekitar 33,33% dana hasil IPO tersebut digunakan untuk membangun fasilitas gudang dan pengemasan AGY. Pembangunan fasilitas gudang dan pengemasan tersebut telah menyelesaikan proses pembangunan fondasi, infrastruktur jalan, dan drainase. Saat ini sedang dalam proses konstruksi Gedung Gudang.

AGY sudah dipersiapkan dan didirikan sejak tahun 2008, walaupun belum beroperasi secara komersial, karena Perseroan menyadari produk samping dari olahan tepung terigu dapat diolah menjadi bahan baku pakan ternak. Karena saat ini jumlah produk samping pakan ternak dari existing product (produk yang ada) sudah terserap dengan baik, maka TRGU memutuskan untuk segera mendiversifikasi portfolio bahan pakan ternak perseroan dengan mengoperasikan fasilitas handling pakan ternak secara komersial.

“Pakan ternak ini memiliki pasar yang besar, jauh lebih besar dari pada tepung terigu untuk konsumsi manusia,” kata Direktur Utama Cerestar Indonesia, Indra Irawan.

Kendati bayang-bayang ancaman resesi ekonomi, Perseroan tetap optimis laba tahun 2022 akan dapat tercapai di atas 100% dari target. Pada Semester I 2022, TRGU membukukan laba bersih Rp19,69 miliar atau telah mencapai 99% dari target laba bersih 2022 yang Rp20 miliar.

Adapun untuk penjualan, persoalan kenaikan harga tepung terigu terkait perang Rusia-Ukraina, telah diatasi Perseroan dengan penyesuaian harga secara bertahap.  

Melalui pendekatan bertahap tersebut, penjualan tepung terigu Perseroan tetap meningkat di tengah kenaikan harga akibat perang Rusia-Ukraina tersebut. Pada Semester I tahun ini penjualan tepung terigu TRGU mencapai 242.000 MT meningkat dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar 226.000 MT. (INF)




Related Posts

0 Comments:

Posting Komentar

ARTIKEL TERPOPULER

ARTIKEL TERBARU

BENARKAH AYAM BROILER DISUNTIK HORMON?


Copyright © Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan. All rights reserved.
About | Kontak | Disclaimer