Keberhasilan pembangunan peternakan di Jawa Barat sangat dipengaruhi oleh
pembibitan yang dilaksanakan oleh peternak. Dalam rangka mengapresiasi dan memotivasi peternak untuk
menghasilkan bibit ternak dengan pola Good
Farming Practices (GFP) maka Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas
Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat melaksanakan Expo
Peternakan dan Kontes Ternak Jawa Barat di Gedung Olah Raga (GOR) Singalodra
Kabupaten Indramayu pada 23-24 Juli 2019 yang lalu.
Adapun tema yang diangkat dalam acara tersebut adalah “Meningkatkan Kualitas Bibit Ternak dan Daya Saing Produk Hasil
Peternakan untuk Jabar Juara Lahir Bathin”.
Expo Peternakan dan Kontes Ternak Jawa
Barat 2019 bertujuan untuk memberikan motivasi kepada peternak untuk selalu
menghasilkan bibit unggul dan replacement
stock, juga sebagai ajang pelestarian dan pengembangan plasma nutfah asli
Jawa Barat (Domba Garut, Ayam Pelung, Sapi Pasundan, Ayam Sentul, Itik
Cihateup/Itik Rambon dan Domba Priangan) juga sebagai wahana edukasi dan informasi kepada masyarakat
mengenai perkembangan dunia peternakan di Jawa Barat.
Pemberian Hadiah Kepada Para Pemenang Kontes (Foto : Afdi) |
Ada 51 booth
yang berpartisipasi dalam kegiatan tersebut dengan rincian 21 booth Dinas
Kabupaten/Kota yang membidangi fungsi peternakan, 5 booth dari UPT
Kementerian Pertanian, 14 booth berasal dari pihak swasta dan 11 booth berasal dari pihak lain. Sedangkan pelaksanaan kontes
ternak sendiri melombakan berbagai komoditas ternak dengan rincian sebagai
berikut sapi perah hasil IB 3 kategori (dara, bibit sapi perah betina dan induk laktasi
II), sapi
potong 4 kategori (jantan PO, betina PO, jantan Pasundan, betina Pasundan), Domba
Garut 4 kategori (ratu bibit, raja calon pejantan, raja pedaging, petet jantan), Kambing
PE 2 kategori (raja pejantan dan ratu bibit), Ayam Sentul 2(ayam jantan dan ayam betina) kategori
dan Itik Rambon 2 kategori (itik Jantan dan itik Betina).
Bupati Indramayu, H. Supendi, Msi dalam pembukaan mengatakan bahwa Indramayu
beruntung menjadi tuan rumah di perhelatan kali ini. “Dengan adnya kontes
ternak, peternak dapat termotivasi agar lebih baik lagi, selain itu dapat
mempererat silaturahmi antar peternak,” tuturnya.
Pada hari Kedua, Rabu 24 Juli 2019 yang juga merupakan acara
puncak, perwakilan juri Drh. Kurmia Achjadi, MS mengumumkan pemenang kontes
ternak dari masing – masing kategori. Pada tahun ini juara umum kontes ternak Jawa Barat
Tahun 2019 diraih oleh Kabupaten Bandung Barat sedangkan predikat booth Expo Peternakan terbaik diraih oleh Dinas Perikanan dan
Peternakan Kabupaten Bogor.(Afdi)
0 Comments:
Posting Komentar