Kuning telur organik yang mengandung zat pencemar lingkungan per- dan polifluoroalkil (PFAS) telah ditemukan di Denmark.
Kemungkinan telah ditransfer melalui tepung ikan, yang termasuk dalam pakan untuk ayam organik, penemuan tersebut menimbulkan kekhawatiran bahwa anak-anak yang banyak makan telur organik dapat berisiko.
Kontaminasi tersebut ditemukan oleh Danish National Food Institute dalam sebuah penelitian yang dilakukan bekerjasama dengan Danish Veterinary and Food Administration. Para peneliti juga menemukan tingkat yang lebih rendah pada telur dari ayam free range, barn dan kandang baterai. (Via Poultryworld)