Tasyakuran CJ PIA di Sukabumi (19/11) |
PT CJ PIA salah satu pemain besar sektor perunggasan Indonesia kembali mengekspor telur tetasnya ke Myanmar. Hal ini diungkapkan oleh Fendi Sabara selaku General Manager Produksi CJ PIA di Sukabumi pada acara tasyakuran yang berlangsung pada Jumat (19/11) yang lalu. Fendi juga mengatakan bahwa ekspor telur ke Myanmar merupakan salah satu upaya CJ PIA dalam mendukung program pemerintah yakni Gerakan Tiga Kali Ekspor Pertanian (GRATIEKS).
“Kami bersyukur ini adalah kali
kedua kami bisa mengekspor telur tetas ke Myanmar, ini adalah suatu kebanggaan
bagi kami. Semoga kami bisa konsisten mengharumkan nama bangsa,” tutur Fendi.
Sebanyak 58.600 butir telur tetas
Parent Stock senilai 3 Milyar Rupiah akan diberangkatkan ke Myanmar pada Selasa
22 November 2021 nanti. Fendi juga mengatakan bahwa kini selain Myanmar CJ PIA
sedang mencoba menjajaki produknya ke beberapa Negara tetangga di kawasan ASEAN
seperti Vietnam.
Di tempat yang sama Mr Seo Kyung Suk Wakil Presiden CJ PIA dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kerja
keras timnya yang luar biasa. Ia juga tak hentinya mengucapkan rasa syukur dan
terima kasih kepada pemerintah daerah setempat yang membantu proses kelancaran
ekspor ke Myanmar.
“Kami akan berusaha lebih baik
lagi, dan ini adalah suatu pekerjaan yang luar biasa. Semoga kami dapat
konsisten dengan ini,” kata Mr Seo ketika ditemui Infovet.
Dalam kesempatan yang sama Kepala
Dinas Peternakan Kabupaten Sukabumi, Dedah Herlina mengungkapkan apresiasi yang
setinggi - tingginya kepada PT CJ PIA atas ekspor yang telah dilakukan untuk
kedua kalinya. Ia juga berkomitmen untuk menjadi mitra yang baik bagi seluruh stakeholder peternakan di kawasan
Sukabumi.
“CJ PIA ini memang membanggakan,
mereka selain aktif menyukseskan program pemerintah juga aktif dalam CSR. Kami berterima kasih kepada CJ PIA yang
juga banyak membantu program Pemda dalam pemberantasan stunting pada balita di kawasan Sukabumi melalui CSR-nya. Semoga CJ PIA selalu sukses dan dapat memberikan manfaat bagi warga,” papar Dedah.
0 Comments:
Posting Komentar