![]() |
Hewan kurban (Foto: Kumparan) |
Mendekati Hari Raya Idul Adha
yang jatuh pada 11 Agustus 2019, harga jual hewan kurban di Kota Yogyakarta mengalami
kenaikan sekitar 10 persen dibanding harga jual tahun lalu.
“Harga jual hewan kurban di
beberapa pedagang di pasar tiban pada tahun ini mengalami kenaikan sekitar 10
persen. Hal ini bisa berpengaruh pada jumlah penjualan hewan kurban tahun ini,”
kata
Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kota Yogyakarta Sugeng Darmanto di
Yogyakarta, Rabu (7/8).
Menurut dia, jumlah hewan kurban
yang dijual di pasar-pasar tiban di Kota Yogyakarta belum terdata secara pasti
karena hewan kurban masih terus keluar masuk Kota Yogyakarta.
Sebelumnya, Ketua Pusat Pengadaan
Hewan Qurban (PPQ) Angkatan Muda Muhammadiyah Kotagede Budi Setiawan
mengatakan, menyediakan hewan kurban berupa sapi dan kambing. Untuk kambing ada
berbagai jenis, mulai dari domba, kambing Etawa hingga kambing Merino yang
memiliki ukuran tubuh sangat besar.
Kambing didatangkan langsung dari
peternak di Parakan Temanggung, sedangkan sapi juga didatangkan langsung dari
peternak di Paliyan Gunung Kidul.
Pada tahun ini, PPHQ AMM Kotagede
menargetkan mampu menjual 400 ekor kambing dan tujuh atau delapan ekor sapi.
“Harga jual kambing bervariasi
antara Rp 1,8 juta hingga Rp 5 juta per ekor. Sedangkan untuk sapi dijual
dengan harga Rp 21 juta untuk satu orang atau Rp 3 juta untuk sepertujuh,”
katanya.
Sementara itu, di PPHQ Jogja-Qu,
harga jual hewan kurban juga hampir sama yaitu Rp 1,7 juta hingga Rp 5 juta per
ekor untuk kambing, sedangkan untuk sapi Rp 21 juta sudah termasuk biaya
penyembelihan atau pembeli bisa membeli sepertujuh sapi dengan harga Rp 3 juta.
(Sumber: antaranews.com)
0 Comments:
Posting Komentar