![]() |
Paviliun Livestock Export (Foto: NDV/Infovet) |
Gelaran Indo Livestock yang
berlangsung di Convex Grand City Surabaya, 3 hingga 5 Juli 2019 menyuguhkan paviliun Livestock Export. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN) dan PT Japfa Comfeed
Indonesia Tbk (JAPFA) menjadi dua perusahaan yang turut berpartisipasi di paviliun
tersebut.
Paviliun Ekspor menjadi etalase
promosi bagi produk-produk peternakan yang telah diekspor ke berbagai negara. Pelaku
usaha lain yang bergabung dalam paviliun ekspor tersebut diantaranya BBIB
Singosari dan BIB Lembang yang telah melakukan ekspor semen beku ke Malaysia,
Madagaskar, Kyrgyztan, dan Timor Leste, kemudian PT Santosa Agrindo yang telah
melakukan ekspor daging wagyu dengan nama brand ‘Tokusen’ ke Myanmar.
Salah satu pelaku usaha dari
Paviliun Ekspor yakni PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk, Benyamin Limi selaku Regional
Head Jawa Timur, membagi pengalamannya mengekspor perdana produk olahan ayam ke
Jepang pada tahun 2018 bukanlah hal yang mudah.
Apalagi Jepang terkenal di dunia
sangat ketat dalam seleksi makanan yang akan masuk ke negaranya. Lanjut dia, sejak
tahun 2014, Jepang telah mengirimkan delegasinya dari Kementerian Pertanian,
Kehutanan, dan Perikanan (MAFF) untuk secara berkelanjutan melakukan penilaian
kepada unit usaha pengolahan makanan CPIN. Hingga akhirnya April 2018 dilakukan
ekspor perdana ke Jepang.
"Kalau produk kita sudah
masuk ke Jepang, sudah pasti kita akan mudah masuk ke negara-negera lain,"
ujarnya.
Ia menyebutkan kualitasnya yang
tinggi serta penerapan sistem manajemen dan biosekuriti harus sesuai dengan standar internasional.
Menurut Benyamin Limi, selain melepas ekspor produk-produk olahan berbasis
ayam, pihaknya juga mengekspor pakan ternak. (NDV)
1 komentar:
numpang promote ya min ^^
Bosan tidak tahu mau mengerjakan apa pada saat santai, ayo segera uji keberuntungan kalian
hanya di D*E*W*A*P*K
dengan hanya minimal deposit 10.000 kalian bisa memenangkan uang jutaan rupiah
dapatkan juga bonus rollingan 0.3% dan refferal 10% :)