Industri pembibitan ayam lokal yang sudah sangat maju memang perlu menjadi perhatian pemerintah. Agar industri tersebut bisa semakin berkembang dan menyentuh pasar ekspor. Melihat potensi baik di industri pembibitan ayam lokal, Direktur Peternakan dan Kesehatan Hewan (Dirjen PKH), Kementerian Pertanian, Prof Muladno Basar, menyambangi salah satu pembibit ayam lokal di daerah Gunung Sindur, Kabupaten Bogor
Kunjungan Dirjen PKH atas undangan dari Himpunan Peternak Unggas Lokal (HIMPULI) bersama dengan Gabungan Pembibitan Ayam Lokal (GAPALI) untuk melihat perkembangan di salah pembibitan ayam lokal GAPALI.
Dalam kedatangannya itu, Muladno menyebut, pembibitan ayam lokal sudah sangat maju dan bisa dijadikan skala industri untuk peluang ekspor yang menjanjikan. “Perlu ada beberapa perhatian, untuk lebih memajukan industri pembibitan ayam lokal, seperti sertifikasi bibit yang dihasilkan. Pemerintah siap untuk memfasilitasi peternak dan pembibit ayam lokal,” ujar Muladno saat kunjungannya, Jumat, 15 Januari 2016.
Sementara itu, menurut Ketua HIMPULI, Ade Zulkarnain dan Ketua GAPALI, Bambang Krista, keduanya mengaku senang atas kedatangan Dirjen PKH yang bersedia hadir meninjau salah satu tempat pembibitannya dan ingin memfasilitasi peternak dan pembibit ayam lokal agar bisa menyasar pasar ekspor.
Selain itu menurut mereka juga, perlu ada beberapa hal terkait ekspor yang harus dibenahi dan meminta kepada Dirjen PKH agar peternak dan pembibit ayam lokal tidak dipersulit. (rbs)
![]() |
Dirjen PKH Muladno Basar (berbatik merah) saat berkunjung ke pembibitan ayam lokal di Gunung Sindur, Bogor. |
Dalam kedatangannya itu, Muladno menyebut, pembibitan ayam lokal sudah sangat maju dan bisa dijadikan skala industri untuk peluang ekspor yang menjanjikan. “Perlu ada beberapa perhatian, untuk lebih memajukan industri pembibitan ayam lokal, seperti sertifikasi bibit yang dihasilkan. Pemerintah siap untuk memfasilitasi peternak dan pembibit ayam lokal,” ujar Muladno saat kunjungannya, Jumat, 15 Januari 2016.
Sementara itu, menurut Ketua HIMPULI, Ade Zulkarnain dan Ketua GAPALI, Bambang Krista, keduanya mengaku senang atas kedatangan Dirjen PKH yang bersedia hadir meninjau salah satu tempat pembibitannya dan ingin memfasilitasi peternak dan pembibit ayam lokal agar bisa menyasar pasar ekspor.
Selain itu menurut mereka juga, perlu ada beberapa hal terkait ekspor yang harus dibenahi dan meminta kepada Dirjen PKH agar peternak dan pembibit ayam lokal tidak dipersulit. (rbs)