BRF tengah mempersiapkan ekspansi strategis di Asia setelah menginvestasikan total €149 juta di Arab Saudi dan Tiongkok sejak Oktober 2024, yang menunjukkan ambisi strategis untuk mengonsolidasikan produksi lokal di pasar yang tengah berkembang tersebut.
Baru-baru ini, perusahaan Brasil tersebut mengumumkan investasi sekitar €71,5 juta di Tiongkok untuk mengakuisisi Henan Best Foods Co. Ltd, yang berlokasi di provinsi Henan. Dari total tersebut, €38,9 juta digunakan untuk membeli fasilitas Tiongkok tersebut. Sisanya akan digunakan untuk memodernisasi instalasi dan memperluas lini produksi, termasuk pembuatan 2 lini burger baru.
Pabrik yang dibangun pada tahun 2013 ini saat ini dapat memproses 28.000 ton per tahun dan berpotensi mencapai 60.000 ton per tahun setelah ekspansi. Operasional ini diharapkan dapat menciptakan sekitar 850 lapangan kerja baru dan memperkuat kehadiran BRF di Tiongkok, tempat perusahaan tersebut telah memasarkan beberapa produk. Selain melayani pasar domestik, pabrik tersebut akan dapat mengekspor ke negara-negara Asia lainnya, memanfaatkan lokasinya yang strategis. Provinsi Henan adalah provinsi terpadat ketiga di Tiongkok dan merupakan pusat logistik yang penting.
BRF menyatakan bahwa akuisisi tersebut merupakan langkah signifikan untuk memperkuat kehadiran globalnya. Pabrik tersebut akan menjadi operasi industri pertama perusahaan di wilayah Tiongkok, yang merupakan pasar konsumen protein terbesar di dunia.
Pabrik tersebut mungkin mulai beroperasi di bawah manajemen BRF pada kuartal pertama tahun 2025, setelah mendapat persetujuan dari otoritas regulasi dan restrukturisasi perusahaan.
Saat ini, pabrik tersebut hanya memproses ayam, tetapi BRF berencana untuk memasukkan daging sapi dan babi ke dalam portofolionya, menggunakan bahan baku dari operasinya di Brasil, Argentina, dan Uruguay, serta pemasok lokal di Tiongkok.
Ini adalah langkah strategis kedua BRF dalam waktu kurang dari 2 bulan. Pada bulan Oktober 2024, perusahaan tersebut mengakuisisi 26% saham Addoha Poultry Company, produsen unggas di Arab Saudi, seharga €77,56 juta. Inisiatif ini memperkuat kehadiran BRF di Timur Tengah dan menandai masuknya perusahaan ini ke dalam produksi daging ayam lokal di wilayah tersebut.
0 Comments:
Posting Komentar