![]() |
Partisipasi aktif pelaku usaha dalam forum daring BBPMSOH |
Balai
Besar Pengujian Mutu dan Sertifikasi Obat Hewan (BBPMSOH) menyelenggarakan
Forum Komunikasi Pelayanan Publik, Jumat (28/6) secara daring. Sekitar 90
partisipan bergabung yang sebagian besar adalah para pelaku usaha obat hewan, anggota
Asosiasi Obat Hewan Indonesia (ASOHI).
Selain
perusahaan obat hewan, juga diikuti oleh dinas peternakan dan pertanian terkait
sekaligus akademisi.
Drh
Hasan Abdullah Sanyata selaku Kelapa BBPMSOH saat membuka acara mengemukakan
beberapa poin penting. “BBPMSOH mempunyai tugas pokok melaksanakan pengujian mutu,
sertifikasi, pengkajian dan pemantauan obat hewan. Mendukung program Kementerian
Pertanian dalam hal ini kami turut menyampaikan pemerintah menggelar karpet merah,
jadi monggo bagi bapak ibu sekalian untuk konsisten dalam menghadirkan produk
obat hewan berkualitas hingga menambah nilai ekspor,” jelasnya.
Hasan
menambahkan, dimulai dari sekarang kita harus bersiap terkait mendukung program
presiden RI terpilih Prabowo yaitu makan siang dan susu gratis.
“Skema
program makan siang gratis ini erat kaitannya dengan target percepatan penurunan
stunting di mana akan membutuhkan sayur-mayur yang banyak, daging serta susu. Permintaan
akan produk asal hewan diperkirakan meningkat hingga prediksi tumbuhnya peternakan
di negeri kita,” urai Hasan.
Imbuhnya,
dengan pertumbuhan kegiatan budidaya ternak, tentu membutuhkan produk-produk obat
hewan yang berkualitas dan aman.
Agenda
acara berikutnya yakni pemaparan Kepala Bagian Umum, Drh Cynthia Devy Irawati MM
yang menginformasikan bahwa pada Juli – Oktober 2024 nantinya akan diadakan kegiatan
Survei Penilaian Integritas oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kegiatan
tersebut bertujuan mencapai sertifikasi SNI ISO 37001:2016 Sistem Manajemen
Anti Penyuapan (SMAP).
“Pimpinan
dan seluruh pegawai BBPMSOH berkomitmen secara konsisten untuk mewujudkan
penerapan SNI tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan dalam rangka mendukung
upaya penecegahan praktik suap dalam bentuk apapun, dengan menerapkan tata
nilai akhlak amanah dalam menjalankan tugaas dan fungsi,” terang Cynthia.
Dalam
public hearing hari ini juga dijelaskan diantaranya Standar Pelayanan Publik
Bimbingan Teknis Pengujian Obat Hewan, Standar Pelayanan Publik Layanan Informasi
dan Dokumentasi, kemudian Sosialisasi Layanan Produk Perolehan Hasil Pertanian
BBPMSOH serta Sosialisasi Monev Pelayanan Publik BBPMSOH. (NDV)
0 Comments:
Posting Komentar