Teknologi energi terbarukan dan pengelolaan limbah pertanian yang terintegrasi akan diselidiki sebagai bagian dari proyek baru senilai £212.000 yang mendukung dekarbonisasi peternakan.
Pendanaan untuk mengeksplorasi pembangkitan energi dari kotoran unggas, kotoran babi, dan kotoran serangga telah diperoleh oleh BACB Renewables dalam kemitraan dengan University of Leeds. Studi ini akan menganalisis peluang pengurangan dan penyimpanan energi serta mengidentifikasi limbah yang paling layak untuk produksi biogas.
Bagian pertama dari studi ini akan mencakup penetapan dasar kebutuhan energi sebelum mempertimbangkan peluang pengurangan, pembangkitan, dan penyimpanan energi. Secara paralel, sampel limbah yang berbeda akan dianalisis untuk mengidentifikasi bahan baku limbah yang paling layak menggunakan bioreaktor serangga yang baru dipasang yang disediakan oleh perusahaan teknologi serangga Entocycle.
Uji coba ini akan dilakukan di National Pig Centre, yang terbesar di Inggris, dan juga akan melihat bagaimana sistem SMART sirkular dapat digunakan untuk mendiversifikasi aliran pendapatan dan melindungi saluran air setempat. Tingginya kadar fosfat dan nitrat yang ditemukan dalam kotoran hewan akhirnya mencemari sungai.
Para peneliti berharap dapat mengurangi efek ini, karena ketika serangga dipelihara di atas kotoran, mereka menghilangkan beberapa nutrisi beracun. Sebaliknya, limbah serangga dapat berguna sebagai pupuk bagi pertanian lainnya karena mengandung mineral penting.
Studi ini adalah salah satu dari 50 proyek yang mendapatkan pendanaan dari Defra dan UK Research and Innovation. (Via Poultryworld)
0 Comments:
Posting Komentar