Para narasumber dalam konferensi pers Indo Livestock 2022 (Foto: Infovet) |
Penantian
panjang masyarakat peternakan akan ajang pameran bertaraf internasional Indo Livestock
berakhir sudah. Setelah vakum dua tahun akibat pandemi, pada 6-8 Mei 2022 PT Napindo
Media Ashatama kembali menyelenggarakan pagelaran Indo Livestock, Indo Feed,
Indo Dairy, Indo Agrotech, Indo Vet&Indo Fisheries 2022 Expo&Forum.
Kegiatan
pameran peternakan internasional Indo Livestock di tahun 2018 yang diselenggarakan
di Jakarta Convention Center (JCC) mencapai level tertinggi, diikuti oleh lebih
dari 600 peserta dari 36 negara.
“Tahun 2019, kami selenggarakan di Surabaya lalu dunia dihantam pandemi COVID-19 yang
berdampak pada semua sektor bisnis,” kata Managing Director PT Napindo
Media Ashatama, Arya Seta Wiriadipura dalam konferensi pers, Senin (4/7) di Kakatua
Room, JCC.
Pada
acara konferensi pers hadir pula Direktur Pengolahan Pemasaran Hasil
Peternakan, Ditjen PKH, Kementerian Pertanian, Tri Melasari SPt MSi.
Tri Melasari mengajak masyarakat untuk datang ke paviliun ekspor di dalam pameran Indo
Livestock untuk melihat berbagai macam produk peternakan dan kesehatan hewan
yang telah diekspor ke berbagai negara.
Selain
paviliun ekspor, Ditjen PKH memfasilitasi 12 dinas provinsi
yang membidangi fungsi peternakan dan kesehatan hewan yaitu Sumatera Utara,
Sumatera Barat, Riau, Jambi, Lampung, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta,
Jawa Timur, Bali, dan Kalimantan Barat dengan beraneka ragam produk yang dibawa
seperti abon, olahan daging domba, madu, keju serta olahan daging itik. (NDV)