Gratis Buku Motivasi "Menggali Berlian di Kebun Sendiri", Klik Disini Zoetis Gelar Hatchery Seminar 2018 | Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan -->

Zoetis Gelar Hatchery Seminar 2018

Foto masa kini seluruh peserta Zoetis Hatchery Seminar 2018.
Time to Change: Maximaze Poultry Performance Through Technology and Automation” menjadi tema yang diangkat PT Zoetis Animalhealth Indonesia dalam acara Zoetis Hatchery Seminar 2018, yang terselenggara di Fairmont Hotel Jakarta, Kamis (29/3).

“Seminar kali ini tentunya sangat istimewa untuk bertukar pikiran dan saling berbagi informasi yang dapat membantu kita. Mengacu kepada tema time to change, seperti pepatah populer yang menyabut tiada yang abadi kecuali perubahan itu sendiri,” kata General Manager PT Zoetis Animalhealth Indonesia, Drh Ulrich Eriki Ginting dalam sambutannya.

Ia menambahkan, beragam perubahan terjadi dalam industri perunggasan di Indonesia yang tentunya membawa hal-hal positif. “Salah satunya teknologi hatchery vaksinasi yang mulai familiar. DI sini akan kita informasikan tren teknologi tersebut. Karena kami percaya dengan teknologi akan mempermudah pekerjaan kita dan berpengaruh terhadap peningkatan produktivitas, serta daya saing perunggasan Indonesia untuk semakin maju dan kuat,” tambahnya seraya disambut tepuk tangan peserta dan pembicara yang hadir.

Acara yang dimulai pukul 09:00 WIB menghadirkan pembicara pertama selaku Pengamat Ekonomi Agribisnis, Dr Ir Arief Daryanto M.Ec. Ia memaparkan, kans industri perunggasan yang kian tumbuh harus dibarengi dengan kemampuan teknologi yang mumpuni, dengan memperhatikan sumber daya alam.

Sementara, Poultry Consultant, Tony Unandar, menyebut dengan peningkatan teknologi seperti vaksinasi, turut membantu mengantisipasi dampak buruk yang terjadi pada ternak, salah satunya akibat perubahan iklim yang ekstrim. Sehingga diperlukan pemberian vaksinasi sedini mungkin.

Ia menyatakan, pentingnya pemberian vaksinasi saat hatchery untuk meminimalisir tingkat stress yang terjadi. “Kita harus liat juga kondisi lapang, perbaikan genetik ayam membuat metabolismenya menjadi tinggi, dan itu bisa menjadi faktor stress internal apabila pemberian vaksinasi dilakukan di kandang,” kata Tony.

Adapun pembicara lain yang hadir diantaranya, Dr. Tarsicio Villalobos, Director BioDevice Technical Services, Global BioDevice yang membahas mengenai “The Contribution of Inovo Vaccination to Chick Quality” dan “The Succes Factors for Inovo Vaccination and its Advantage over Subcutaneous Injection”, serta Gerry St. Pierre, Regional Commercial Specialist, Global BioDevice soal “Hatchery Automation”. (RBS)

Related Posts

0 Comments:

Posting Komentar

ARTIKEL TERPOPULER

ARTIKEL TERBARU

BENARKAH AYAM BROILER DISUNTIK HORMON?


Copyright © Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan. All rights reserved.
About | Kontak | Disclaimer