-->

INDONESIA INTERNASIONAL CAT CONFERENCE 2024 SUKSES DIGELAR UNTUK PERTAMA KALINYA

Indonesia International Cat Conference & Exhibition 2024 Sukses Digelar

Indonesia International Cat Conference & Exhibition 2024 (IICCE 2024) sukses digelar pada 11 - 12 Mei 2024 yang lalu di Smesco Convention Center, Jakarta Selatan. Acara tersebut merupakan salah satu event akbar internasional yang diinisiasi oleh PDHI yang berkolaborasi dengan event organizer PT Karya Inovasi Asia.

Acara tersebut merupakan sebuah konferensi akbar yang dihadiri oleh kurang lebih 350 orang dokter hewan baik lokal maupun mancanegara terutama dari kawasan Asia Tenggara seperti Malaysia, Brunei, dan Filipina. Acara tersebut membahas mengenai aspek medis kucing dengan tema All About Feline Disease and Medicine.

Perdana di Indonesia

Disampaikan oleh Ketua Umum PDHI Drh Muhammad Munawaroh dalam sambutannya, bahwasanya acara ini merupakan acara konferensi kucing berskala internasional yang pertama kali digelar di Indonesia. 

Dirinya menyebut bahwa kucing merupakan hewan peliharaan yang dominan dimiliki oleh orang indonesia. Berdasarkan hasil survey yang ia lakukan sebanyak 75% hewan pemeliharaan yang dimiliki oleh orang Indonesia adalah kucing. 

"Saya bertanya kepada kolega dokter hewan dari Sabang sampai Merauke, yang paling banyak datang berobat ke dokter hewan itu dominan kucing, lalu anjing, baru hewan - hewan lainnya," kata Munawaroh.

Ia melanjutkan bahwa sebagai negara dengan masyarakat mayoritas muslim tentunya kucing akan lebih banyak dipilih daripada anjing atau hewan lainnya. Sehingga menurutnya dokter hewan di Indonesia tentunya harus tahu banyak dan menguasai betul mengenai aspek - aspek medis dari hewan berkaki empat tersebut. 

"Tentunya acara ini digelar untuk meningkatkan kompetensi kolega se-profesi dibidang penyakit kucing dan aspek lainnya. Diharapkan IICC 2024 ini dapat memberi banyak manfaat untuk kolega kita baik secara lokal maupun internasional," tutur dia.

Manfaat Bagi Profesi dan Organisasi

Munawaroh juga menjelaskan bahwasanya IICC 2024 juga dapat terlaksana karena upaya yang apik dari semua stakeholder yakni PDHI, PT Karya Inovasi Asia, dan juga para sponsor. Menurutnya ini menjadi bukti bahwa Dokter Hewan Indonesia mampu menggelar konferensi sekelas internasional. 

"Awalnya saya melihat kok dokter hewan kita seneng banget ya pergi ke luar negeri menghadiri konferensi ini - itu, kenapa kita enggak buat sendiri saja?, akhirnya saya coba gulirkan wacana dan ide, dan sampai akhirnya ini tercapai dengan peserta yang melebihi target, Alhamdulillah," tukasnya. 

Dalam acara tersebut hadir beberapa pembicara dokter hewan baik dari dalam maupun luar negeri yang bisa dibilang bukan kaleng - kaleng. Nama - nama seperti Drh Cucu Kartini, Prof Drh Deni Noviana, Drh Herisman Hernadi merupakan nama yang sudah tak asing ditelinga para dokter hewan praktisi hewan kecil nasional. 

Selain itu acara menjadi semakin semarak dengan kehadiran narasumber seperti Dr Natasha Lee yang berasal dari Malaysia dan telah malang melintang di dunia internasional akan expertise nya di bidang medis kucing. Selain itu ada juga dokter hewan diaspora yang menempuh pendidikan, menetap, dan bekerja di Australia yakni Dr Wiliana Basuki. Kesemua narasumber memberikan presentasi berupa pengalaman, studi kasus, dan berbagai aspek lainnya yang tentunya menarik bagi para peserta dan menambah wawasan mereka. 

Selain itu kata Munawaroh acara ini cukup berkontribusi positif dalam mensupport organisasi PDHI secara finansial. Dengan begitu selain menambah wawasan para kolega, terselenggaranya acara ini juga semakin memantapkan PDHI sebagai organisasi profesi yang profesional dan mandiri. 

"Kedepannya mungkin kami akan coba arrange acara yang sama, mungkin kali ini untuk hewan anjing. Insya Allah kalau tidak ada kendala, di bulan Oktober tahun ini acara serupa yang mendalami anjing akan kami gelar, mohon do'a dan dukungannya," tutup Munawaroh. (CR)


Related Posts

0 Comments:

Posting Komentar

ARTIKEL POPULER MINGGU INI

Translate


Copyright © Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan. All rights reserved.
About | Kontak | Disclaimer