Gratis Buku Motivasi "Menggali Berlian di Kebun Sendiri", Klik Disini STRATEGI INDUSTRI PAKAN TINGKATKAN EFISIENSI OPERASIONAL DI TENGAH PANDEMI | Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan -->

STRATEGI INDUSTRI PAKAN TINGKATKAN EFISIENSI OPERASIONAL DI TENGAH PANDEMI

Jagung sebagai sumber bahan pakan ternak unggas. (Foto: Istimewa)

Menghadapi situasi pandemi COVID-19, industri pakan harus bisa menyesuaikan diri akibat adanya gangguan sistem rantai pasok bahan baku pakan, sementara di sisi lain telah terjadi penurunan permintaan pakan dari peternak sebanyak 30% dibandingkan pada kondisi normal. 

Menurut General Manager PT Charoen Pokphand Indonesia, Istiadi SPt MM, dalam sebuah acara pelatihan tentang sistem logistik pakan pada 4-5 Juni 2020, mengatakan bahwa di tengah situasi pandemi COVID-19, sangat diperlukan strategi operasional yang efisien, antara lain dengan melakukan langkah awal berupa menganalisis kembali jenis-jenis pakan yang terganggu penjualannya, apakah pakan broiler, layer, ayam bibit, babi dan sebagainya.

“Kemudian juga dilakukan analisis pada sistem logistik pengiriman produk pakan ke peternak jika terjadi gangguan dalam perjalanannya. Dan yang tidak kalah penting adalah penjagaan kualitas produk pakan yang dihasilkan. Hal ini perlu penekanan khusus demi menjaga kepuasan pelanggan,” ujar Istiadi.

Dalam kaitannya dengan logistik pakan ini, Istiadi menegaskan lima prinsip utama yang harus diperhatikan, yakni kualitas pakan tetap terjaga, jumlah barang tidak berkurang, tepat waktu pengiriman, kemasan tidak rusak, serta ongkos kirim yang kompetitif.

Selain itu, lanjut dia, efektivitas logistik pakan juga harus dikedepankan, misalnya dengan melakukan efisiensi pengurangan penggunaan bahan pakan tambahan untuk perlindungan pakan dari jamur, bakteri dan lain sebagainya.

“Misalnya formulasi tanpa harus menambahkan antimold, antibakteria dan sebagainya. Ini biasa dilakukan jika jangka waktu sebelum pemakaian relatif singkat dan risiko kontaminan rendah,” jelasnya. 

“Untuk bisa mengurangi jangka waktu biasanya forecast dan aktual pengiriman harus sesuai. Efisiensi logistik pakan lain yang bisa dilakukan yakni dari pemilihan kemasan yang dipakai. Biaya kemasan seiring dengan harga biji plastik, terlebih jika kemasan plastik nanti akan dikenai cukai plastik.”

Langkah efisiensi strategis ini perlu dilakukan, terlebih sumber bahan pakan di Indonesia berasal dari dua sumber, yakni dari impor dan lokal. Kecenderungan yang terjadi saat ini memang terdapat peningkatan pemakaian bahan baku lokal dari tahun ke tahun. Namun dengan adanya pandemi, maka terjadi berbagai kendala sistem rantai pasok, sehingga berbagai langkah antisipasi para pelaku industri harus dilakukan demi keberlangsungan industri pakan yang efisien. (IN)

Related Posts

0 Comments:

Posting Komentar

ARTIKEL TERPOPULER

ARTIKEL TERBARU

BENARKAH AYAM BROILER DISUNTIK HORMON?


Copyright © Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan. All rights reserved.
About | Kontak | Disclaimer