Gratis Buku Motivasi "Menggali Berlian di Kebun Sendiri", Klik Disini MEMBEDAH PENYEBAB STRES PADA AYAM | Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan -->

MEMBEDAH PENYEBAB STRES PADA AYAM

Kepadatan kandang yang tinggi akan menyebabkan kanibalisme pada ayam, tidak meratanya konsumsi ransum, polusi udara, kualitas litter menurun dan lain-lain, yang berbuntut ayam menjadi stres bahkan berujung kematian. (Sumber: Istimewa)

Dalam pemeliharaan ayam, baik ayam pedaging (broiler), ayam petelur (layer) maupun ayam pembibit (breeder) susah-susah gampang karena berbagai faktor akan menghambat keberhasilan selama perjalanan hidupnya, antara lain salah satunya terpaan stres yang disebabkan berbagai hal. Seringkali peternak menganggap enteng masalah tersebut padahal  fenomena tersebut nyata terlihat secara kasat mata.

Stres adalah sebuah kondisi atau keadaan dimana terjadi ketegangan secara fisik atau psikologis dan stres itu wajar terjadi pada kehidupan, dimana tuntutannya harus menyesuaikan pada situasi/kondisi yang terjadi. Stres ternyata tidak hanya dialami oleh manusia, tetapi sering juga terjadi pada unggas yang kemudian berdampak pada lambatnya pertumbuhan dan penurunan produksi, bahkan kematian. Biasanya stres dibarengi dengan adanya perubahan fisiologis di dalam tubuh ayam, seperti perubahan detak jantung, peredaran darah menjadi lebih cepat, kehausan dan hilangnya rasa lapar.

Ciri dan Cara mengatasi Stres pada Ayam
Ada beberapa ciri-ciri stres pada ayam yang dapat dilihat secara kasat mata oleh peternak, yaitu ayam tampak gelisah di dalam kandang, seringkali membentangkan sayap, lebih banyak minum untuk menurunkan suhu tubuhnya, nafsu makan menurun, kecepatan bernapas lebih tinggi (terlihat megap-megap). Jika ayam menunjukkan hal tersebut, maka perlu segera melakukan penanganan untuk menghindari sesuatu yang tidak diharapkan.

Stres yang terjadi pada ayam dipengaruhi oleh berbagai faktor, diantaranya tekanan eksternal dan internal, seperti perubahan cuaca/musim secara tiba-tiba, kelelahan, sakit, kegaduhan, transportasi, pemeliharaan rutin, perkandangan, kepadatan ayam, luas kandang, tingkat produksi, perubahan air minum dan pakan secara mendadak. Apabila lambat atau tidak segera ditangani peternak maka stres akan mengundang kerugian.

Sebelum melakukan penanganan terhadap terjadinya stres, peternak harus terlebih dahulu mencari/mendiagnosis penyebab stres yang sebenarnya, baru kemudian melakukan tindakan yang diperlukan sesuai dengan penyebabnya, sehingga tepat sasaran dan tidak mubazir. Beberapa penyebab stres pada ayam dan cara menanganinya sebagai berikut: (Selengkapnya baca di Majalah Infovet edisi April 2020) (SA)

Related Posts

0 Comments:

Posting Komentar

ARTIKEL TERPOPULER

ARTIKEL TERBARU

BENARKAH AYAM BROILER DISUNTIK HORMON?


Copyright © Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan. All rights reserved.
About | Kontak | Disclaimer