Gratis Buku Motivasi "Menggali Berlian di Kebun Sendiri", Klik Disini KONSUMEN DI PARIS MEMILIH ANTARA FOIE GRAS ATAU FAUX GRAS | Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan -->

KONSUMEN DI PARIS MEMILIH ANTARA FOIE GRAS ATAU FAUX GRAS

Di Paris, Prancis, alternatif vegan dan ramah hewan untuk foie gras yang populer mulai muncul di menu restoran. Ini terjadi pada saat flu burung telah menyebabkan kerusakan parah pada kawanan bebek dan merusak persediaan makanan Natal tradisional tersebut.

Foie gras sering dikritik dan diprotes oleh aktivis hewan. Foie gras dibuat dari hati angsa atau bebek yang digemukkan dengan biji-bijian, biasanya dengan cara dicekok paksa. Meskipun Prancis adalah produsen dan konsumen foie gras terbesar, produk tersebut ilegal dibuat di berbagai negara karena masalah kesejahteraan hewan.

Koki Prancis, Fabien Borgel, yang mengelola restoran vegan di Paris bernama 42 Degres menciptakan apa yang disebutnya faux gras sebagai pengganti foie gras yang secara tradisional dibuat dari hati bebek dan angsa yang digemukkan. Faux gras terbuat dari kacang mete, bunga matahari, dan minyak kelapa, dan dikatakan terlihat seperti foie gras tradisional tetapi lebih lembut.

Produksi foie gras Prancis diperkirakan akan turun selama 3 tahun berturut-turut setelah wabah flu burung menyebabkan jutaan unggas dimusnahkan di Prancis barat daya awal tahun 2022. Harga foie gras akan naik sekitar 20% tahun ini karena penurunan pasokan dikombinasikan dengan melonjaknya biaya. (via Poultryworld)

Related Posts

0 Comments:

Posting Komentar

ARTIKEL TERPOPULER

ARTIKEL TERBARU

BENARKAH AYAM BROILER DISUNTIK HORMON?


Copyright © Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan. All rights reserved.
About | Kontak | Disclaimer