Gratis Buku Motivasi "Menggali Berlian di Kebun Sendiri", Klik Disini SV IPB GANDENG TRI GROUP KEMBANGKAN TEACHING FARM SMART MINI CLOSED HOUSE | Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan -->

SV IPB GANDENG TRI GROUP KEMBANGKAN TEACHING FARM SMART MINI CLOSED HOUSE

Foto: Istimewa

Senin, (5/9) Kampus Sekolah Vokasi IPB (SV IPB) melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Pengembangan Teaching Farm Smart Mini Closed House ayam broiler. Kegiatan ini merupakan tahap awal atas kerjasama yang dilakukan oleh SV IPB dengan Tri Group.

“Kerjasama ini merupakan rangkaian kerjasama yang sudah terjalin antara SV IPB dengan Tri Group sejak penandatangan Memorandum of Academic sejak 2020 lalu dan berbagai, ” ungkap Prof Arief Daryanto MEc, Dekan SV IPB.

Dukungan dan kerjasama dunia usaha dan dunia industri menurut Prof Arief amat penting bagi dunia kampus. Dimana diantara kedua belah pihak saling memberikan masukan mengenai tantangan yang dihadapi dalam hal ini dunia perunggasan. “Harapannya kerjasama ini menjadi model atau opsi alternatif terhadap tantangan yang selalu dihadapi dunia perunggasan. Yang setiap saat selalu dihadapi permasalahan jatuhnya harga ayam, dimana salah satu upayanya dapat dilakukan dengan mengejar efisiensi usaha melalui manajemen perkandangan,” ungkap Arief.

Ramadhana Dwi Putra Mandri, Direktur PT Tri Satya Mandiri (TSM – Tri Grouup) menyampaikan bahwa efisiensi melalui perkandangan Mini Closed House suatu keniscayaan. “Kita tahu konsep perkandangan closed house system (CHS) merupakan suatu yang ideal saat ini dalam usaha budidaya ayam broiler. Namun dari sisi pendanaan tidak semua peternak khususnya peternak rakyat yang bisa membangun CHS. Karena itu kita menawarkan model Mini Closed House, dimana kita membangun perkandangan mini populasi 4.000-8.000 ekor sehingga peternak diharapkan dapat membangun perkandangan dengan prinsip CHS,” papar Rama.

Ditambahkan Danang Priyambodo SPt MSi selaku Ketua Program Pengembangan Teaching Farm Smart Mini Closed House, “Kegiatan ini merupakan pengembangan yang dilakukan SV IPB dengan menambahkan manure system yang terintegrasi dengan internet of things (IoT). Kegiatan ini juga mendapat dukungan penuh Direktur Jenderal Pendidian Vokasi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.”

Tri Group juga membuka diri kepada seluruh civitas akademika SV IPB untuk menggunakan fasilitas produksi untuk kegiatan pembelajaran dan penelitian. “Kami berharap fasilitas budidaya yang kami miliki dapat dimanfaatkan oleh mahasiswa dan dosen SV IPB untuk pembelajaran dan penelitian. Melalui kegiatan ini Tri Group juga terbuka menerima masukan bagi proses usaha budidaya yang kami lakukan,” ujar Rama. (Jefri)

Related Posts

0 Comments:

Posting Komentar

ARTIKEL TERPOPULER

ARTIKEL TERBARU

BENARKAH AYAM BROILER DISUNTIK HORMON?


Copyright © Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan. All rights reserved.
About | Kontak | Disclaimer