Gratis Buku Motivasi "Menggali Berlian di Kebun Sendiri", Klik Disini pameran peternakan internasional | Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan -->

Infovet - Gallus Tour & Travel, Selenggarakan Tour VIV Asia 2017 Bangkok

Pameran peternakan internasional terbesar di Asia, VIV ASIA 2017 , akan kembali digelar di Bangkok, Thailand pada tanggal 15-17 Maret 2017 yang berlokasi di hall pameran Bangkok International Trade & Exhibition Centre (BITEC).

Pameran ini menampilkan berbagai teknologi terkini di bidang industri unggas, babi, sapi, serta akuakultur. Bahkan tahun ini industri pet animal juga ikut bergabung dalam VIV Asia 2017. Pameran ini sangat bermanfaat sebagai referensi bagi peternak, pengusaha, dan pelaku usaha lainnya dalam industri peternakan dan Akuakultur baik di pusat maupun daerah untuk mengembangkan industri peternakan dan perikanan Indonesia.

Pameran Agribisnis Terbesar di Dunia "SIMA Internasional" Siap digelar di Paris 26 Feb-2 Maret 2017



Pameran agribisnis SIMA ASEAN telah berlangsung sukses September 2016 lalu di Bangkok dan sebentar lagi pameran SIMA skala internasional akan digelar di Paris  Jika Anda berminat mengembangkan agribisnis, termasuk agribisnis peternakan, sebaiknya berkunjung ke SIMA Paris yang akan berlangsung selama 5 hari, tanggal 26 Februari  sampai 2 Maret 2017 mendatang.

SIMA merupakan singkatan Bahasa Perancis yang artinya pameran internasional agribisnis, berlokasi di kota Paris tepatnya Paris-Nord Villepinte.   Pameran ini dikenal sebagai pameran agribisnis internasional terbesar di dunia. Catatan dari penyelenggara menyatakan, jumlah peserta pameran (exhibitor) tahun 2015 saja sudah mencapai 1.740 perusahaan, berasal dari 40 negara. Jumlah pengunjung diperkirakan lebih dari 230 ribu orang yang berasal dari 142 negara, termasuk Indonesia. Selain itu tak kurang dari 300 group delegasi internasional yang hadir di pameran ini untuk mengunjungi pameran, mengikuti seminar dan kegiatan pertemuan lainnya.

SIMA sebagai induk dari pameran ini, mengembangkan diri ke kawasan lain, dengan nama SIMA ASEAN yang berlangsung di Bangkok 8-10 September 2016 dan SIMA-SIPSA yang berlangsung di Aljazair tanggal 4-7 Oktober 2016.

General Manager AFCO (Agriculture Equipment, Food , Construction and Optics) Valeria Lobry Granger, saat konferensi pers bersama Vice President AXEMA (Asosiasi Peralatan Pertanian Perancis) Frederic Martin di sela-sela SIMA ASEAN Bangkok mengatakan,   pengunjung pameran sejumlah lebih dari 230 ribu tersebut, 72,5% berasal dari Eropa, 7,9% dari Eropa Timur, 6,4% dari Africa, 6,3% dari Asia, 4,6% dari Amerika dan 2,3 % dari Timur Tengah. Pihaknya terus mengupayakan peningkatan pengunjung dari luar eropa.

Pada SIMA tahun 2017 mendatang akan hadir peserta baru antara lain dari Korea, China dan Amerika Utara. Beberapa perusahaan sudah memesan stand yang lebih besar antara lain dari Italia, Irlandia dan republic Ceko. Ini menunjukkan terjadinya peningkatan yang signifikan dibanding pameran sebelumnya.

SIMA Paris juga akan menghadirkan berbagai seminar dan forum lainnya membahas tantangan global beberapa tahun ke depan yakni tentang bagaimana memproduksi lebih banyak dan lebih baik (producing more, better). Beberapa forum yang sudah diagendakan antara lain SIMA Africant Summit, dan SIMA Dealers’ Day yang akan mempertemukan  peserta pameran dengan para distributor dari berbagai negara, serta pertemuan-pertemuan internasional yang perlu diikuti oleh para  pengunjung pameran.

Ragam Industri yang tampil di SIMA Paris

Berikut ini jenis industri dari berbagai negara yang akan tampil di SIMA Paris, berdasarkan informasi dari penyelenggara SIMA Paris :
  1. Tractors and power equipment
  2. Spare parts and accessories, embedded electronics
  3. Tilling, sowing, planting
  4. Harvestry (fodder, cereals, root, fruits and vegetables, etc.)
  5. Post-harvestry (cleaning, sorting, drying, conservation)
  6. Equipment for tropical and special crops
  7. Handling, transportation, storage, and buildings
  8. Breeding equipment
  9. Dairy and milking products
  10. Breeders and breeder association
  11. Creation and maintenance of rural and wooded areas
  12. Pro equipment for green spaces
  13. Sustainable development, renewable energy
  14. Professional organisation, services, consultancy
  15. Management and IT software
Bagi kalangan agribisnis peternakan, teknologi yang akan menarik antara lain breeding equipment (teknologi peralatan perbibitan), dairy and milking product (teknologi produk bidang persusuan), teknologi traktor, peralatan panen daerah tropis dan sebagainya.

Comexposium Group

Konferensi Pers SIMA di Bangkok
SIMA ASEAN, SIMA-SIPSA dan SIMA Paris  diselenggarakan oleh Comexposium Group, sebuah event organizer global yang telah berpengalaman mengelola lebih dari 170 trade event, meliputi 11 sektor kegiatan antara lain pangan, pertanian, fashion, konstruksi, homeland security, high-tech, optics dan transportasi. International Communication Manager Comexposium Karine Le Roy mengatakan,  dalam setahun Comexposium menangani 45 ribu perusahaan peserta pameran dan lebih dari 3 juta orang pengunjung dari berbagai negara di dunia termasuk Indonesia.

Kunjungan Infovet di SIMA Paris

Infovet di SIMA ASEAN Bangkok
Setelah meliput SIMA ASEAN tahun lalu, tahun ini direncanakan wartawan Infovet juga akan melakukan peliputan ke SIMA Paris. Dengan liputan ini, pembaca yang belum sempat ke sana bisa mendapatkan informasi langsung dari lokasi pameran. Bagi Anda yang berniat berkunjung ke SIMA Paris, bisa berkordinasi dengan Infovet via email majalah.infovet@gmail.com atau hp ke 0816 482 7590

(Bams) ***

SPACE 2016: KEMERIAHAN KE-30 PAMERAN KELAS DUNIA

Pameran SPACE 2016 yang setiap tahun diselenggarakan di RENNES Exhibition Centre Perancis dari 13-16 September tahun ini telah menginjak usia ke-30. Pameran kelas dunia ini terus berfokus pada kemajuan di masa depan.

Konferensi pers pembukaan pameran dilakukan oleh para petinggi SPACE.
Diresmikan oleh Menteri Sumber Daya Ternak Pantai Gading, beserta beberapa asosiasi profesional yang menemaninya, pejabat dari Togo dan Guinea dan Menteri Peternakan Kamerun, dan ditutup oleh Phil Hogan, Komisioner Eropa untuk Pertanian, SPACE ke-30 ini mencerminkan pameran peternakan dan pertanian dengan dimensi internasional yang sangat kuat.
Perwakilan pemimpin dari negara-
negara Afrika seperti Pantai Gading,
Kamerun, Guinea, Nigeria dan Togo
meninjau pameran SPACE 2016
di Rennes, Perancis.
Expo tahun ini menghadirkan 1.445 peserta pameran termasuk 484 peserta pameran internasional dari 42 negara, dan 101.963 pengunjung, termasuk 12.022 pengunjung internasional dari 120 negara. Partisipasi peserta pameran tetap pada tingkat yang sama seperti tahun lalu (1441 2015), yang merupakan tahun rekor dalam hal ini.
Partisipasi pengunjung dilaporkan sedikit menurun (2015: 106.226 pengunjung, termasuk 15.042 pengunjung internasional). Penurunan ini disebabkan situasi sulit di beberapa sektor dan fakta bahwa acara bertepatan dengan panen silase. Mengenai pengunjung internasional, pengunjung dari Afrika Utara yang datang tahun ini jauh lebih sedikit dikarenakan waktu penyelenggaraan pameran SPACE yang bertepatan dengan hari libur keagamaan penting, Idul Adha. Namun, delegasi besar dari Afrika Barat, Eropa dan Iran hadir.
Peserta pameran di SPACE 2016 secara umum memuji kualitas kontak mereka dengan pengunjung selama pameran empat hari. Rasa profesionalisme di dunia yang telah mengglobal ini jelas tercermin dengan nada konstruktif dan begitu cair dari expo tahun ini.
Sebelum mengikuti kontes,
semua ternak wajib di treatment
untuk memperbaiki penampilan fisiknya. 
SPACE 2016 mengembangkan dimensi politik dari diskusi dengan para pemangku kepentingan sektor peternakan. Menteri Pertanian Perancis, Stéphane Le Foll, serta berbagai kandidat utama presiden, mampu berbicara dan menyampaikan pesan mereka kepada peserta pameran dan peternak selama penyelenggaraan SPACE ke-30. Kunjungan ini memperkuat SPACE sebagai platform ekspresi dan diskusi untuk memajukan isu-isu utama mengenai masa depan sektor peternakan.
Acara tahun ini lagi-lagi ditandai oleh inovasi yang bermanfaat bagi produksi ternak. Sebanyak 50 pemenang penghargaan Innov'Space disajikan di tribun, termasuk 5 penghargaan khusus yang semakin meningkatkan kualitas presentasi di SPACE.
Tema Penelitian dan Pengembangan Desa "Memproduksi untuk Masa Depan - Iklim - Energi - Penggunaan Tanah". Kami berhasil mendapatkan petani untuk merangkul isu emisi gas rumah kaca dan pasar karbon, dengan menunjukkan kepada mereka bahwa solusi sudah ada dan dapat dimanfaatkan segera. Hal ini juga menunjukkan kemampuan mereka untuk merencanakan ke depan.
SPACE adalah pameran peternakan dan pertanian berskala dunia
dengan dengan booth outdoor dan indoor yang sangat luas. 
SPACE kali ini kembali menjadi batu loncatan untuk para pencari kerja dan perdagangan internasional berkat 300 lowongan pekerjaan di acara job-date yang diselenggarakan oleh APECITA, dan lebih dari 300 pertemuan Business to Business diselenggarakan oleh Entreprise Europe Network antara peserta pameran dan investor internasional.
Kontes ternak melibatkan 550 ekor sapi dari berbagai breed.
Kontes ternak juga mendorong daya tarik dan kualitas acara kami. Sebanyak 550 ekor sapi dari berbagai breed (bangsa) yang berbeda memberikan tontonan yang terus-menerus di ring utama. Begitu juga sebanyak 150 ekor domba dan kambing dari 10 breed yang berbeda juga ditampilkan. Sapi dari breed Montbeliarde dan Rouge des Pres adalah dua jenis sapi yang menjadi sorotan tahun ini. Kehadiran mereka dan kualitas presentasi mereka sangat dipuji.
Tersedia lebih dari 11 Hall pameran yang berisi berbagai jenis ternak
mulai dari sapi, domba, kambing, babi, unggas, ternak perah, dan lain sebagainya. 
Selain itu, sebanyak 70 konferensi, debat dan seminar yang berlangsung selama empat hari memberikan acara tahun ini dimensi baru. Banyak peternak mengapresiasi sehingga mereka mendapat tempat untuk mengekspresikan kebutuhan dan harapan mereka, sejalan dengan ambisi pendiri SPACE.
SPACE ke-30 ini menyimpulkan dengan catatan yang sangat baik dalam hal diskusi dan jalinan kontak profesional, berdasarkan kepercayaan, dalam semangat membangun dan kemajuan.

International Club menjadi ajang bertemunya
para mitra bisnis dari berbagai negara
untuk memperluas jaringan 
Perjalanan 30 Tahun SPACE
Selama lebih dari 30 tahun SPACE telah menjadi pameran yang penting bagi semua pelaku industri pertanian dan peternakan. Didirikan oleh para pemimpin organisasi bidang pertanian di Perancis, SPACE didesain sebagai tempat pertemuan, diskusi dan saling tukar pikiran, untuk semua peternak dan profesional yang memiliki kaitan dengan dunia peternakan.
Sebagaimana disampaikan Direktur SPACE yang baru, Anne-Marie Quemener, “Kami telah mengambil banyak manfaat dari perayaan ini untuk kembali melihat ke belakang dan melihat perkembangan evolusi dari pameran ini. Apa yang kita rasakan pertama kali adalah visi kedepan dari para pendiri pameran. Komposisi yang tepat serta peran kami saat ini untuk melanjutkan visi tersebut selagi terus berinovasi untuk para pengunjung pameran telah menjadikan SPACE seperti yang para pengunjung rasakan kari ini.”
Stand Alltech di salah satu sudut
pameran SPACE 2016
Apapun kondisi ekonominya, peternak akan selalu menjadi pengunjung yang utama untuk mencari hal, metode, inovasi dan pemikiran baru yang berkaitan dengan masa depan bidang kerja mereka. SPACE menyediakan 15 Ha lahan pameran untuk menampilkan perkembangan alat dan peralatan terbaru dimana peternak dan pembudidaya dapat menghadapi masa depan mereka dengan lebih percaya diri.
SPACE awalnya memang dikenal sebagai pameran kelas Eropa, namun seiring dengan berjalannya waktu SPACE telah meraih reputasi internasional sebagai pameran kelas dunia. Hal ini terlihat dari terus meningkatnya jumlah eksibitor dari luar Perancis, yaitu sebanyak 484 ekshibitor dari 42 negara. Bersamaan dengan banyak pengunjung internasional, tahun ini SPACE juga menerima beberapa kunjungan pejabat kementerian negara-negara Afrika. Hal ini membuktikan seluruh investasi dan kerja keras yang selama ini dilakukan telah berhasil.

Stand Ceva berdiri megah di pameran
yang dihelat di kampung halamannya. 
Pameran yang Selalu Dinanti
Berbeda dengan banyak pameran yang dilakukan di Tanah Air, SPACE yang setiap tahun diselenggarakan di Rennes Aeroport Exhibition Center - Perancis kembali berhasil menunjukkan bagaimana sebuah expo peternakan internasional digelar. Karena tidak hanya menampilkan teknologi terkini dibidang alat dan mesin peternakan, tetapi juga mencakup seluruh aspek bidang pertanian secara holistik.
Sehingga puluhan hektar lahan yang disediakan untuk pameran indoor dan outdoor seakan masih terasa kurang mengingat banyaknya eksibitor yang berpartisipasi. Namun semua benar-benar dikemas secara profesional oleh pihak penyelenggara SPACE, sehingga jauh dari kesan ruwet dan semrawut. Semua ditata sesuai jenis ternaknya, ada hall khusus untuk ternak babi, unggas, sapi pedaging, sapi perah, pakan ternak, obat-obatan dan vaksin hingga ruang bagi media bidang pertanian/peternakan. Untuk ruang outdoor dikhusukan untuk mesin-mesin pertanian mulai dari skala kecil hingga besar.
Pameran SPACE merupakan agenda tahunan
kebanggaan petani dan peternak Perancis. 
Jumlah eksibitor, pengunjung internasional, dan lahan pameran yang terus bertambah dari tahun ke tahun cukup membuktikan keberhasilan penyelenggaraan SPACE yang untuk tahun 2016 ini merupakan kali penyelenggaraan yang ke-30.
SPACE dikemas dengan profesional namun tetap nyaman dan menyenangkan, sehingga walaupun diselenggarakan di luar kota Paris dengan menempuh perjalanan kereta cepat selama 3 jam, pameran ini sama sekali tak surut pengunjung. Bahkan dari pengamatan Infovet selama kunjungan, cukup takjub dengan animo warga Perancis dan pengunjung internasional yang datang ke pameran peternakan berskala dunia ini.
Salah satu kandang pamer
domba Suffolk yang ikut diperlombakan
Tak sedikit dari kaum muda, tua, peternak, profesional bahkan masyarakat umum yang membawa serta balita mereka untuk berkunjung ke pameran ini. Sehingga selain sebagai ajang bisnis, pameran ini juga menjadi sarana edukasi dan rekreasi keluarga sekaligus. Padahal untuk masuk ke pameran ini tidak gratis, alias harus bayar per kepalanya. Hal yang patut dicontoh untuk penyelenggara pameran sejenis di Indonesia.
Keamanan memang sedikit lebih diperketat dibanding penyelenggaraan tahun-tahun sebelumnya. Hal ini terlihat dengan digunakannya tenaga pengamanan swasta di setiap sudut pameran. Hal ini wajar mengingat Perancis dan beberapa negara Eropa lainnya tengah didera isu.
Luasnya lahan parkir, dan kemudahan akses ke lokasi pameran tentu juga menjadi nilai plus bagi pengunjung. Oleh karenanya panitia menyediakan bus gratis untuk menuju ke tempat pameran dengan 3 rute yaitu dari bandara Rennes, Stasiun Rennes, dan St. Malo. Bus tersedia setiap 30 menit yang jadwalnya bisa kita ketahui jauh hari sebelum berangkat ke pameran dengan mengakses website www.space.fr. Lokasi pameran berjarak 10 km dari pusat kota Rennes.
Wartawan Infovet Wawan Kurniawan (paling kiri) berfoto bersama
perwakilan panitia SPACE (Ms. Cecile Berthier dan Ms. Amandine Leroux)
beserta wartawan Poultry Indonesia (Jessy) dan Trobos Livestock (Yopi)
Panitia Penyelenggara berharap dapat berjumpa dengan para pembaca dari Indonesia di SPACE 2017, yang akan digelar 12-15 September di Rennes Exhibition Centre. Jadi persiapkan paspor dan visa anda dari sekarang. Karena pameran satu ini sangat sayang untuk dilewatkan. (wan)

SIMA ASEAN Bangkok, Tampilkan Teknologi Pertanian dan Peternakan Terkini

Wilayah ASEAN kini menjadi magnet bagi industri sarana pertanian modern dunia. Hal ini terjadi karena tumbuhnya mekanisasi pertanian, perikanan dan peternakan di kawasan ini, sebagaimana tampak dari pameran agribisnis SIMA ASEAN . Diperkirakan volume perdagangan yang dihasilkan dari pameran ini lebih dari 1 miliar baht (Rp 400 miliar) selama 3 hari. Infovet berkunjung ke Bangkok untuk melaporkan pameran tersebut.


Pejabat dan penyelenggara berfoto saat pembukaan




Bertempat di Hall 5-6, IMPACT Exhibition and Convention Center (IECC) , Muang Thong Thani, dan IMPACT Lakeside, Bangkok, pameran bertajuk Sima ASEAN berlangsung selama 3 hari, 8-10 September 2016. Pameran
Para peserta acara pembukaan
ini diselenggarakan oleh COMEXPOSIUM (organizer pameran terkemuka Perancis) bekerjasama dengan  AXEMA (organisasi peralatan pertanian Perancis) dan IMPACT exhibition management, penyelenggara pameran terkemuka di Thailand dan  dibuka oleh wakil Menteri Pertanian dan Koperasi Thailand Jintana Chaiyawannakan



Saat menyampaikan sambutan pembukaan, Jintana Chaiyawannakan, mengungkapkan,
Traktos dan berbagai peralatan pertanian
Kementerian Pertanian dan Koperasi Thailand sangat bangga menjadi tuan rumah SIMA ASEAN Thailand 2016, pameran internasional terbesar dan konferensi agribisnis di ASEAN .

Infovet di stand sapi perah
Stand Small Holder Dairy Farmer
"Saya melihat pentingnya acara ini dalam membantu untuk mendukung dan mengembangkan industri pertanian Thailand . Acara ini memiliki kepentingan besar bagi industri pertanian karena akan mendorong petani untuk meningkatkan taraf hidup dengan dapat membawa teknologi baru untuk dikembangkan di usaha mereka," ujarnya.

Menurutnya, pameran ini dapat membantu petani meningkatkan kemampuan produksi serta standarisasi produk mereka dan meningkatkan produk agar sesuai standar internasional. Sebagai bentuk komitmen mendukung acara internasional ini, Pemerintah Thailand mengikutsertakan mengirimkan 4 departemen yaitu Departemen Pertanian, Departemen Pembangunan Peternakan dan Departemen Perikanan  untuk memamerkan inovasi terbaru dan teknologi dalam rangka kerjasama lebih lanjut terhadap penguatan sektor pertanian Thailand. 

Sementara itu Loy Joon How, General Manager, IMPACT Exhibition Management Co Ltd, mengatakan, SIMA ASEAN Thailand 2016 merupakan kesempatan penting bagi Thailand untuk melangkah menjadi pusat industri pertanian di ASEAN. Organisasi acara ini telah menerima tanggapan positif dari lebih dari 300 perusahaan terkemuka di seluruh dunia, termasuk merek-merek terkenal seperti New Holland, Case IH, Yanmar dan Claas. Tahun ini, sebagai yang kedua kalinya acara Sima ASEAN, ada perkembangan baru yakni adanya stand outdoor sebagai tempat demonstrasi peralatan dan mesin pertanian yang berlokasi di IMPACT Lakeside, kira-kira 1 km dari lokasi indoor pameran.

Ia menambahkan, lebih dari 20.000 orang dari lebih dari 50 negara hadir di pameran ini baik indoor maupun outdoor, yang juga akan memberikan kontribusi untuk mendorong pertumbuhan ekonomi Thailand. Pada saat yang sama, pameran ini juga menjadi tuan rumah beberapa konferensi internasional, termasuk konferensi tentang Masa Depan Pertanian , konferensi organisasi insinyur pertanian Thailand dan Konferensi Internasional tentang Value Chain Berkelanjutan serta lebih dari 30 lokakarya dan seminar dengan pembicara ternama dari industri pertanian. 

Sementara itu General Manager COMEXPOSIUM Valérie Lobry-Granger,  mengatakan , SIMA merupakan ajang pertanian internasional yang telah diselenggarakan lebih dari 75 kali dalam 150 tahun terakhir di Perancis. SIMA merupakan panggung yang mengumpulkan inovasi terknologi terbaru, khususnya mesin dan peralatan pertanian, dan merupakan kegiatan yang telah dikenal sebagai forum bertemunya pembeli, penjual, pemilik bisnis, importir, eksportir, petani, ahli dan profesional di agribisnis . 

Tahun ini, SIMA telah tumbuh dalam mengorganisir acara di 3 benua - Eropa, Afrika Selatan dan Asia. SIMA ASEAN, khususnya, telah memperlihatkan pertumbuhan yang luar biasa, baik dari ukuran area pameran, jumlah dan merek yang dipamerkan dari berbagai negara antara lain Kanada, Cina, Perancis, India, Indonesia, Italia, Jepang, Malaysia, Polandia, Singapura, Korea Selatan, Spanyol, Taiwan, Turki, Inggris dan banyak lainnya. "Hal ini membuat acara ini menjadi acara benar-benar berskala internasional. Kami yakin bahwa acara ini akan menarik investor dan mitra bisnis dari seluruh dunia, "tegasnya.

Peserta Indonesia

Sebagai pameran yang baru dilaksanakan yang kedua di Bangkok, pameran ini terbilang sukses. menempati 2 hall area ditambah satu area outdoor, pameran ini menampikan bermacam teknologi pertanian khususnya alat dan mesin pertanian termasuk peternakan.  Beberapa peralatan yang sepesifik peternakan yang ditampilkan pada acara ini antara lain teknologi alat pemerah susu otomatis yang disajikan antara lain oleh Barbaros, perusahaan asal Turkey. Juga teknologi peternakan sapi terpadu yang ditampilkan oleh Smallholder Dairy Development Programme, sebuah lembaga yang didukung oleh FAO .

Dari Indonesia, tampil stand dari Kedutaan Besar Indonesia di Thailand yang menampilkan ekspor kelapa sawit, serta stand Universitas Indonesia (UI) yang menampilkan inovasi green teknologi antara lain kompos dari daun. Kasubdit Hak Kekayaan Intelektual (HKI) dan Promosi UI Hening Hapsari Setyorini yang memimpin delegasi stand UI mengatakan, UI sering ikut pameran internasional untuk memperkenalkan hasil temuan teknologi UI di bidang kedokteran, pengobatan, termasuk teknologi pertanian. Hal ini ditujukan agar hasil riset UI dapat diterapkan di masyarakat dan industri.

Outdoor dan Pasar Tani

Penyelenggara pameran menyediakan shuttle bus dan kendaraan khas Thailand Tuk Tuk secara gratis setiap 10 menit untuk pengunjung pameran yang ingin melihat stand outdoor, yang lokasinya di Impact lakeside, sekitar 1 km dari hall indoor Impact. Di lokasi ini ditampilkan demo penggunakan peralatan pertanian berupa traktor dan peralatan lainnya yang bisa digunakan untuk usaha pertanian, perkebunan, peternakan. Terdapat juga baazar produk pertanian karya petani Thailand antara lain bibit/benih pertanian unggul, buah dan sayuran unggul yang bisa dinikmati di lokasi pameran dengan harga yang cukup wajar.

Box
Profil SIMA ASEAN
Waktu: 8-10 September 2016 , pukul 10:00 – 18:00 hrs.
Tempat: Hall 5-6, IMPACT Exhibition and Convention Center, Bangkok, Thailand
Organizer: COMEXPOSIUM AXEMA IMPACT Exhibition Management Co., Ltd.
Luas area: 13,500 sm2.
Jumlah Exhibitors: 350 perusahaan
Profil exhibitor: Tractors and Power Equipment | Spare Parts and Accessories, Embedded Electronics | Tilling,
Sowing, Planting | Harvestry (Fodder, Cereals, Root, Fruits and Vegetables, etc.) | Post-
Harvestry (Cleaning, Sorting, Drying, Conservation) | Equipment for Tropical and Special
Crops | Handling, Transportation, Storage, and Buildings | Breeding Equipment |
Dairy and Milking Products | Creation and Maintenance of Rural and Wooded Areas | Pro
Equipment for Green Spaces | Sustainable Development, Renewable Energy | Agro
Chemical, Fertilizer, Pesticides, Insecticides | Irrigation System | Professional Organization,
Services, Consultancy | Management and IT Software
Jumlah pengunjung: 15,000 Professional Trade Visitors
Profil pengunjung: Koperasi pertanian/peternakan, pengusaha mesin dan peralatan pertanian, asosiasi pertanian, distributor produk pertanian, toko sarana pertanian, konsultan , lembaga pemerintah, konsulat pertanian,  petani, peternak, breeder, organisasi pertanian, peneliti, perguruan tinggi dll
 

ARTIKEL TERPOPULER

ARTIKEL TERBARU

BENARKAH AYAM BROILER DISUNTIK HORMON?


Copyright © Majalah Infovet I Majalah Peternakan dan Kesehatan Hewan. All rights reserved.
About | Kontak | Disclaimer